Postingan

Porifera: Definisi, Struktur, Makanan, Klasifikasi, Reproduksi, dan Peranan Porifera

Gambar
Porifera (spons) atau hewan berpori merupakan hewan invertebrata paling sederhana yang memiliki sekitar 5000 spesies. Porifera mendapatkan namanya dari bahasa latin yang berarti berpori. Porifera memiliki ciri umum sebagai berikut: • Merupakan hewan yang melekat di dasar laut (sessile) • Hidup diperairan terutama laut • Tidak memiliki organ dan sistem saraf • Sel dan jaringannya membentuk ruang yang diisi air tetapi tidak memiliki rongga sejati • Reproduksi generatif dan vegetatif • Bersifat diploblastik • Mendapatkan makanan dengan menyaring makanan dari air yang masuk ke tubuhnya Struktur Tubuh Porifera memiliki pori-pori yang disebut ostium yang berguna sebagai pintu masuk air dan makanan bagi porifera. Ostium terhubung dengan saluran air yang disebut spongosol. Pada ujung spongosol terdapat lubang oskulum yang berfungsi sebagai pembuangan. Perjalanan pori fera dapat ditulis sebagai Ostium-Spongosol-Oskulum Berdasarkan saluran airnya porifera dibagi

Cnidaria:Ciri-Ciri, Klasifikasi dan Peran Cnidaria

Gambar
Ciri-Ciri Cnidaria Cnidaria adalah filum invertebrata yang terdiri lebih dari 10.000 spesies hewan sederhana yang hanya ditemukan di perairan. Dari sudut etimologi Cnidaria berasal dari bahasa yunani yaitu “cnidos” yang berarti “jarum penyengat” karena memiliki kemampuan menyengat di tentakelnya. Cnidaria memiliki ciri umum, yaitu Tubuh simentri radial Tubuh diploblastik, diantara lapisan tersebut terdapat materi seperti jeli yang di sebut masoglea Memiliki rongga tubuh yang digunakan sebagai usus Habitat hidup di perairan Pencernaan makanan dengan sistem gastrovaskuler Sistem pernafasan secara difusi Sebagian bersifat hemaprodit atau berkelamin ganda dan ada juga yang bersifat gonochoris ( sperma dan ovum dihasilkan oleh individu yang terpisah) Memiliki tentakel dengan sengat/nematochis Memiliki dua bentuk tubuh, polip yang hidup menempel di dasar perairan dan medusa yang hidup bebas di perairan. Bereproduksi dengan secara aseksual pada bentuk polip dan seksual pada ben